Manfaat dari Kacang

Kacang adalah makanan yang sangat akrab bagi para penggemar bola. Kacang sering dijadikan teman untuk menonton bola. Banyak pakar kesehatan meyebut kacang sebagai makanan super. Kacang mengandung asam lemak tak jenuh dan berbagai nutrisi yang penting untuk kesehatan jantung. Makanan ini termasuk dalam santapan lezat yang sehat.

Jenis kacang apa yang dikonsumsi sebenarnya tak terlalu penting, meski kandungan nutrisi dan lemak pada kacang berbeda-beda tergantung jenisnya.  Berbagai penelitian menunjukkan orang yang rutin makan kacang-kacangan memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang rendah dalam darah. Kadar LDL yang tinggi menyumbang risiko tinggi pada penyakit jantung. Oleh karena itu, kemampuan kacang untuk menurunkan LDL sangat menguntungkan. Selain mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah yang bisa memicu serangan jantung fatal, kacang juga meningkatkan kesehatan pembuluh arteri.

Kacang memiliki kandungan vitamin E, asam folat, berbagai mineral, serta asam amino arginine. Meski begitu, sebaiknya pilih kacang yang tidak asin dan dalam jumlah kecil. Beberapa jenis kacang, seperti walnut atau kenari mengandung 650 kalori. Para peneliti dari California, Amerika, menemukan pola makan harian yang mengandung kacang-kacangan efektif untuk menurunkan kolesterol jahat dan mengandung sterol, komponen yang sering ditambahkan di margarin untuk mengurangi penyerapan kolesterol.

Selain untuk menyehatkan jantung, kacang juga memiliki banyak manfaat, yaitu :

1. Kacang dapat menurunkan kolesterol. Para ahli menyatakan, jika kita mengkonsumsi 74 gram kacang almond setiap hari akan menurunkan kadar kolesterol jahat sebanyak 9,4%.
2. Kacang juga dapat menunda keriput. Hazelnut sangat baik untuk memperbahui sel-sel kulit karena kaya vitamin E dan asam lemak esensial yang akan membuat kulit tetap kenyal dan mencegah keriput.
3. Meningkatkan kesuburan. Kacang Brazil memiliki selenium yang berfungsi untuk memperbanyak produksi sperma.
4. Kacang juga mempunyai manfaat untuk mencegah terjadinya diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kacang bisa membantu kita terhindar dari penyakit diabetes dan sindrom metabolik lainnya. Menurut para peneliti, hal itu karena berkurangnya jumlah sel lemak (lipid) dalam darah dan berkurangnya kerusakan sel dan inflamasi.
5. Selain itu kacang juga berguna untuk mencegah pikun. Para peneliti dari University Tuft, Boston, menemukan kandungan aplha-linolenic acid (ALA) pada kacang, dan juga polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan, akan menghambat sinyal penyebab kerusakan pada jalur di otak. Jenis kacang yang disarankan untuk mencegah penurunan daya ingat adalah almond dan kenari.
6. Kacang juga dapat mencegah terjadinya kanker. Jenis vitamin E, Gamma-tocopherol, yang terdapat dalam kacang pistachio, diyakini para ahli mampu menurunkan risiko kanker paru. Mengonsumsi kacang pistachio secara rutin juga efektif untuk mencegah penyakit jantung karena bisa menurunkan kadar kadar kolesterol jahat.